sekitarbandung.com - Tak sedikit kasus dimana siswa lulusan SMA harus menerima nasib pilu karena Ijazah mereka ditahan pihak Sekolah. Beberapa diantaranya dikarenakan permasalahan administrasi dan tunggakan iuran ke Sekolah.
Terlebih jikalau mengacu kepada kultur dunia kerja di Indonesia, Ijazah menjadi salah satu syarat umum yang harus dilampirkan oleh para pelamar kerja. Tak hanya itu, harapan untuk melanjutkan ke Perguruan Tinggi pun sudah pasti akan terhalang karena perkara Ijazah yang tertahan pihak Sekolah.
Alhasil, masa depan lulusan SMA/SMK yang ditahan ijazahnya ini menjadi tidak jelas.
Seperti laporan dari Ketua Rangers, Yuda, yang menerima keluhan 3 orang lulusan salah satu SMK/SMA di Bandung. Dalam penuturannya Yuda menyebutkan 3 orang tersebut tergolong kepada masyarakat yang keluarganya kurang mampu, salah satunya di akibatkan oleh krisis di masa pandemi.
" Untuk zaman sekarang kita kan tidak bisa memungkiri, Ijazah itu prasyarat wajib masuk dunia kerja atau melanjutkan Perguruan Tinggi. Jadi kami sedari awal sudah berkomitmen untuk menampung dan berupaya membantu permasalahan yang mengancam masa depan generasi muda " ujar Yuda ( 11/1/2023 )
Lebih lanjut, Yuda menyebutkan melalui Program Pengambilan Ijazah yang sebelumnya telah di launching oleh Subchan Daragana ( Dewan Penasehat The Rangers ), permasalahan 3 orang lulusan SMA/SMK di Bandung ini telah terselesaikan. Dalam bahasa lain, The Rangers turut membantu mengambil Ijazah mereka.
" Saya berharap stakeholder terkait dan para legislator segera membuat aturan agar melarang pihak sekolah untuk menahan-nahan Ijazah. Carilah solusinya. Jangan korbankan masa depan siswa-siswa kita. Dan mungkin terakhir, saya titip menginfokan, jikalau ada yang mengalami permasalahan serupa, bisa manfaatkan Program Pengambilan Ijazah yang kami buat " tutup Yuda.