sekitarBANDUNGcom - Gaya tutup mulut yang dilakukan para pemain Tim Nasional (Timnas) Jerman sebelum melawan Jepang di laga penyisihan Grup E Piala Dunia 2022 kemarin menyedot perhatian banyak pihak, khususnya para netizen yang budiman.
Fakta mencengangkan ternyata gerakan tersebut merupakan bentuk aksi protes yang dilakukan Timnas Jerman karena larangan menggunakan ban kapten One Love yang mendukung gerakan LGBTQ+.
Tepat pada saat sesi foto dilakukan, para pemain Timnas Jerman kompak menutup mulut mereka dengan tangan kanan. Gestur tersebut jelas terbilang unik karena jarang ada tim yang melakukan foto dengan gaya seperti itu.
Setelah aksi Timnas Jerman itu, banyak pihak yang penasaran, apa sebenarnya arti dari gestur tutup mulut tersebut. Timnas Jerman melalui akun resminya menjelaskan arti pose foto sebelum laga menghadapi Jepang.
Ternyata, Timnas Jerman melakukan hal tersebut sebagai protes atas hak asasi manusia yang dibungkam.
"Kami ingin menggunakan ban kapten kami untuk mempertahankan nilai-nilai yang kami pegang di tim nasional Jerman. Keragaman dan saling menghormati. Bersama bangsa lain, kami ingin suara kami didengar,” bunyi pernyataan Timnas Jerman dilansir dari twitter resmi DFB_Team, Kamis (24/11/2022).
Tampak dalam foto, Antonio Rudiger dan Ilkay Gundogan yang dikenal sebagai seorang muslim turut melakukan aksi tutup mulut tersebut.
Netizen mengaku kecewa atas sikap Rudiger dan Gundogan karena ikut melakukan aksi tutup mulut ini. Akun instagram kedunya mendapat cibiran netizen karena dianggap tidak mencerminkan pengatut Islam yang taat.
"Memalukan. Kamu sendiri yang bilang kalau kamu muslim tetapi kamu ngedukung LGBT. Saya unfollow kamu," kata omar_where_you_at di kolom komentar Instagram Rudiger.
"Kamu seorang muslim, tapi kenapa kamu mendukung LGBTQ?" ujar farhad_nooristan di kolom komentar Instagram Rudiger.
Redaktur: Dudi Abi