sekitarBANDUNGcom - Pelaku penusukan hingga meninggalnya Putri Shakila (12) saat pulang mengaji bersama temannya berhasil diamankan tim gabungan Polda Jabar dan Polresta Cimahi di salah satu tempat kost di daerah Sukasari, kota Bandung pada Minggu (23/10/202) sore.
Hal tersebut dibenarkan oleh kabid humas Polda Jabar, Kombes. Pol. Ibrahim Tompo, S.I.K., M.Si ketika dihubungi redaksi sekitarBANDUNGcom melalui pesan instan Minggu (23/10/2022) malam.
"Ya benar sudah tertangkap sore tadi." ujarnya.
Rizaldi Nugraha Gumilar alias Ical akhirnya tertangkap setelah buron selama 4 hari berkat kejelian tim gabungan Polda Jabar dan Polres Cimahi yang bergerak cepat mengetahui persembunyian pelaku di kost-kostan yang diduga milik pacar Ical.
Sebelumnya diberitakan saat konfrensi pers di Mapolres Cimahi, berdasarkan bukti permulaan yang cukup, tersangka Ical melakukan tindak pidana pembunuhan pada hari Rabu (19/10/2022) sekitar pukul 18.45 wib di Jalan Citrasari 2 Gg. Mukodar RT 06 RW 07 kel. Cibeureum, kec. Cimahi Selatan, Kota Cimahi dengan cara menusuk bagian punggung Putri Shakila yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes. Pol. Ibrahim Tompo, S.I.K., M.Si, didampingi Kapolresta Cimahi, AKBP Imron Ermawan, S.H., S.I.K., M.H., Kasat Reskrim dan jajaran terkait dalam keterangan persnya, mengatakan bahwa kita sudah mengantongi indentitas pelaku serta juga menyita beberapa barang bukti antara lain 1 unit sepeda motor no pol D 5857 UAE, sepasang sendal jepit yang digunakan pelaku, pakaian korban yang terdapat lubang diduga bekas tusukan benda tajam dan rekaman CCTV.
Hasil penelusuran sekitarBANDUNGcom diketahui pekerjaan pelaku yang sehari-harinya menjadi pengatur parkir atau Pak Ogah didekat asrama Pusdikin Cibeureum - Cimahi atau sekitar Hotel Endah Parahyangan.
Menurut ketua RW tempat tinggal pelaku "Sehabis kejadian, pelaku besok paginya masih jadi tukang parkir dan sekitar jam 10 pagi sempat ngobrol dengan saya sambil makan baso disamping kantor RW, mungkin setelah viral pelaku sudah menghilang dan tidak ketemu lagi." ujar Riki ketika ditemui di kantornya.
Redaktur: Abah Iwan I Lamintang