SIMULASI TERBURUK ! 139 Tahun Lagi Kereta Api Cepat Jakarta - Bandung Baru Balik Modal

Header Menu


Iklan

Iklan

Halaman

Iklan

SIMULASI TERBURUK ! 139 Tahun Lagi Kereta Api Cepat Jakarta - Bandung Baru Balik Modal

sekitarBANDUNGcom
15 November 2022

 

sekitarBANDUNGcom - Nasib buruk menimpa proyek Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) yang direncanakan mulai melaju dengan rute Bandung - Jakarta sejak 2019 lalu, namun sampai penghujung tahun 2022 masih dalam masa penyelesaian. 


Berbagai alasan dan permasalahan membuat proyek ini mangkrak dan jauh melampaui target awal. Salah satunya perhitungan biaya proyek yang membengkak sebesar Rp. 27,9 triliun. Dari estimasi perhitungan Rp. 86,5 triliun menjadi Rp. 114,24 triliun, itupun belum menjadi angka final sampai kereta ini bisa berjalan.


Faisal Basri, seorang ekonom dari Institute for Development of Economics (Indef) mengatakan bahwa proyek kereta cepat ini akan mencapai Break Event Point atau balik modal setidaknya dalam 139 tahun yang akan datang, perhitungan tersebut belum termasuk biaya operasional penunjang penyelesaian proyek. Ia menambahkan jika semua biaya itu ditotal, kemungkinan pengembalian modal proyek kerjasama yang didanai utang dari China ini akan lebih lama lagi. 

Faisal basri mengatakan bahwa Indef memiliki simulasi sederhana dalam menghitung kemungkinan pengembalian modal proyek KCIC ini.


“Kami ada simulasi sederhana, kalau nilai investasi Rp 114 triliun, dengan kursi yang diisi 50 persen dengan jumlah trip sekitar 30 kali sehari dan harga tiket Rp 250 ribu, maka kereta cepat baru balik modal 139 tahun lagi. Ini aja belum memperhitungkan biaya operasi,” ujar Faisal Basri dikutip dari Kontan.


Pemerintah Indonesia saat ini, menjelang akhir periodenya, berencana menambal kekurangan dana yang ada dengan uang APBN melalui skema penyertaan modal negara pada BUMN yang terlibat dengan proyek tersebut, untuk mencegah proyek ini agar tidak mangkrak lebih lama lagi.


Redaktur : Wildan Damang

Artikel : money.kompas.com

Foto : Bisnis.com




Tag Terpopuler